2008年10月21日火曜日

A Day With You,...

"................

Rinduku memuncak, hasratku untuk berjumpa denganmu tak terbendung. Masa-masa penantianku untuk berjumpa denganmu terasa lama, seakan waktu melambat, dan jam pun berhenti berdetak. Dan akhirnya, penantianku pun berakhir. Allah memberiku kesempatan untuk berjumpa denganmu,....

................"

Mungkin itulah kata-kata yang menggambarkan bagaimana inginnya saya bertemu 'Aisyah si buah hati. Beberapa bulan yang lalu saya mengenalnya dari seorang teman. Dan kehadirannya di tengah-tengah kami memberi banyak arti. Dari saat itulah saya berkeinginan untuk bertemu dengannya.

Namun, menemuinya bukanlah persoalan yang mudah. Luasnya samudera dan jauhnya jarak memisahkan kami. Walau besar keinginan saya untuk menemuinya, sangat susah untuk mewujudkan keinginan saya tersebut.

Dan beberapa waktu yang lalu, alhamduliLLaah, saya diberi kesempatan untuk bertemu dengannya. Sesuatu yang terjadi secara kebetulan dan tidak pernah saya sangka.

Ketika saya sedang safar untuk suatu urusan, saya menghubungi teman saya, wali 'Aisyah, dan mengatakan bahwa mungkin saya akan offline dan sibuk dalam beberapa hari karena suatu urusan. Ketika itu dia bertanya, kapan dan dimana tujuan safar saya. Setelah saya jelaskan ke dia, dia berkata bahwa dia kebetulan juga akan ada di tempat itu di waktu yang sama.

Saat mendengar itu, entah kenapa tiba-tiba terucap dari bibir saya, "Doi di ajak kan yah? Ngebet pengen ketemu euy". Dan dia menjawab, "insyaAllah". Deuh, tak terlukis bagaimana senangnya perasaan saya waktu itu. Dan semenjak itu, hati saya berdebar-debar, menantikan saat berjumpa dengannya, 'Aisyah.

Akhirnya, waktu yang saya nanti-nantikan tiba. Dia dan keluarganya sedang berjalan-jalan di dekat tempat saya safar. Saya segera pergi menuju ke sana untuk menjumpai mereka. Keluarganya menyambut saya hangat, memang kami telah lama kenal satu sama lain. Dan di situ, duduk bersama orangtuanya tercinta, 'Aisyah.

Wajahnya menarik kedua mata ini hingga sulit melepaskan pandangan darinya. Suaranya terdengar indah, mengisi relung hati yang telah lama menantikan perjumpaan dengannya. AlhamduliLLaah, akhirnya saya bisa berjumpa dengannya, 'Aisyah.

Perjumpaan kami hanya sesaat, tak sebanding dengan penantian saya selama ini. Namun cukup untuk menghapus kerinduan di dalam dada. InsyaAllah kita akan berjumpa lagi, segera.

js